MARHAEN.ID -Jakarta : Kabar duka datang dari dunia politik Indonesia. Ketua DPP PDI Perjuangan periode 2010-2025 dan mantan Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Nusyirwan Soejono, ST, telah berpulang ke rahmatullah pada Minggu, 30 Maret 2025, pukul 01.56 WIB di RS Mayapada Lebak Bulus.
Almarhum dikenal sebagai sosok yang aktif dalam dunia politik dan pernah mengabdikan diri sebagai anggota legislatif selama tiga periode, yakni 2004-2019. Dedikasi dan kontribusinya dalam memperjuangkan aspirasi rakyat, khususnya melalui PDI Perjuangan, menjadi warisan yang akan terus dikenang.
Selain kiprahnya di PDI Perjuangan, Nusyirwan Soejono juga menjabat sebagai Dewan Pertimbangan Nasional DPP Alumni GMNI. Perannya dalam organisasi ini turut memberikan sumbangsih besar bagi kader-kader muda yang bergerak dalam dunia politik dan kebangsaan.
Duka Mendalam dari Keluarga dan Rekan Sejawat
Kepergian Nusyirwan Soejono meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan kolega. Almarhum meninggalkan seorang istri, Nana Ernawati Nusyirwan, serta tiga anak, Aryo Prastomo Nusyirwan, Adiyoga Nusyirwan, dan Puteri Melati Nusyirwan.
Pihak keluarga memohon doa dan keikhlasan agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya. Mereka juga mengharapkan agar segala kesalahan dan kekhilafan almarhum semasa hidup dapat dimaafkan oleh masyarakat.
Alamat Rumah Duka dan Prosesi Pemakaman
Jenazah almarhum disemayamkan di rumah duka yang beralamat di Jl. Gaharu I No.8 Cipete, RT 006 RW 004, Kecamatan Cilandak, Kelurahan Cipete Selatan, Jakarta Selatan. Rumah duka ini berada di sebelah Nubi Coffee, dengan pagar cokelat kayu, sederetan Masjid Al-Ikhlas.
Para kerabat, sahabat, dan rekan sejawat yang ingin memberikan penghormatan terakhir dapat mendatangi rumah duka sesuai jadwal yang ditentukan oleh keluarga.
Penghormatan dan Doa dari Rekan Perjuangan
Sebagai tokoh yang berperan dalam perjalanan politik Indonesia, banyak tokoh dan kader PDI Perjuangan yang menyampaikan belasungkawa atas kepergian almarhum. Mereka mengenang Nusyirwan sebagai sosok pemimpin yang gigih, berkomitmen, dan memiliki dedikasi tinggi dalam memperjuangkan kepentingan rakyat.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Bang Nusyirwan adalah sahabat dan mentor bagi banyak kader. Semoga beliau husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ungkap salah satu kolega di PDI Perjuangan.
Kepergian Nusyirwan Soejono menjadi kehilangan besar bagi dunia politik Indonesia, khususnya bagi PDI Perjuangan dan Alumni GMNI. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan segala amal ibadahnya diterima dengan baik. Aamiin Yaa Rabbal Alamin.
